11 March 2010

KENANGANKU DENGAN GUS DUR (8)

by :  Muhammad A S Hikam


REMINISCENCE

Kukecup keningmu kali yang terakhir
Bersama turunnya kelambu dzikir
Kembang melati dan sejuta takbir
Menyelimuti jasadmu, waktu pun tersihir

Kau tahu, sejatinya aku tak pernah siap
Menerima berita yang tak kuharap
Kau tetap datang saat tidurku nan lelap
Dalam mimpi-mimpi di malam senyap

Baru kemarin rasanya kita susuri sungai Seine
Menapaki St Germain, nongkrong di kafe- kafe
Dengan fasih kau menyitir kata-kata Jean Paul Sartre
Dan bercerita tentang kegagahan Napoleon Bonaparte

Ah, hari-hari itu tanpa duka dan lelah
Hanya ada asa, tekad, dan marwah
Terik musim panas gersang dan gerah
Tak mampu surutkan ketetapan hati dan langkah

Adzan subuh sibakkan hangat selimut
Airmata deras saat kubersujud
Doa mengepakkan sayap ke Lauhul Mahfudz
Bersama doa orang-orang suci dan zuhud

Dalam temaram kau tersenyum ikhlas
Seperti sinar mentari tak kenal batas
Seperti salju meredam panas
Seperti air terjun, menggerus dan meretas

Kini jiwamu, jiwa abadi
Dalam dekapan rahmat Ilahi Robbi
Dalam nyanyi para Malaikat suci
Dalam pepuji para ahli surgawi


Pamulang, 4 Januari 2010

No comments: